AKU dan SRK oleh Zeinita Noor Qaliffah || 08171084 || ITK

AKU SRK LKMM Pra-TD III 2017 Kita pasti pernah mendengar peribahasa yang menjadi motivasi dalam menimba ilmu seperti “Gapailah Cita-Citamu Setinggi Langit” atau “Kejarlah Ilmu Sampai ke Negeri China” dan peribahasa lainnya. Sebuah kesuksesan dalam meraih sesuatu dipengaruhi oleh adanya kemauan yang keras untuk terus belajar dan membentuk jati diri seseorang namun, untuk mencapai kesuksesan tentunya tidak semudah yang kita bayangkan, pasti akan ada hambatan-hambatan yang akan menghalangi proses menuju kesuksesan tersebut. Adanya hambatan-hambatan tersebut mengakibatkan seseorang menjadi kurang termotivasi dan membutuhkan sebuah cara atau kunci dalam meraih kesuksesan tersebut. Saya sebagai mahasiswa dari Institut Teknologi Kalimantan pastinya memerlukan cara atau kunci tersebut. Di dalam artikel ini akan dibahas beberapa kunci meraih kesuksesan dengan melalui AKU dan SRK. Apa itu AKU dan SRK? AKU (Ambisi, Kenyataan, Usaha) menurut KBBI, ambisi adalah keinginan atau hasrat dalam meraih sesuatu, kenyataan adalah hal yang benar-benar terjadi, dan usaha adalah kegiatan dengan mengerahkan tenaga atau pikiran untuk mencapai sesuatu. Dalam kata lain pengertian dari AKU adalah keinginan dalam meraih sesuatu yang benar-benar terjadi dengan mengerahkan tenaga atau pikiran. SRK (Sasaran, Risiko, Konsekuensi) menurut KBBI, sasaran merupakan sesuatu yang dijadikan tujuan, risiko adalah hal yang kurang menyenangkan dari suatu perbuatan dan, konsekuensi adalah akibat. Jadi, SRK adalah menetapkan suatu tujuan dengan adanya sebab-akibat yang positif atau negatif. Dalam masa perkuliahan selama 4 tahun di Institut Teknologi Kalimantan terdapat AKU yang akan saya jalankan selama 4 tahun kedepan yaitu sebagai berikut: Ambisi : 1. Dapat beradaptasi kedalam perkuliahan dengan baik dan benar 2. Mampu memahami semua mata kuliah walaupun tidak 100% 3.Bersosialisasi dengan teman-teman dengan cara yang benar 4. Melanjutkan S2 Arsitektur di Institut Teknologi Sepuluh November Kenyataan : 1. Kehidupan perkuliahan sangat berbeda dengan kehidupan sekolah 2. Paham materi perkuliahan tetapi masih malu bertanya kepada dosen atau teman 3. Kurang bisa berinteraksi dengan teman 4. Masih ada perasaan takut dan ragu untuk melanjutkan perkuliahan karena tidak percaya diri Usaha : 1. Lebih membuka diri kedalam dunia perkuliahan 2. Belajar untuk memahami materi perkuliahan secara individu dan mulai memberanikan diri bertanya 3. Mulai memberanikan diri untuk memulai pembicaraan kepada teman 4. Mulai belajar dengan giat dan mencari informasi untuk melanjutkan S2 Lalu, terdapat SRK selama 4 tahun perkuliahan yang akan dituliskan per tahunnya yaitu sebagai berikut: Tahun Pertama Sasaran : 1. IPK =3,00 dengan 18 SKS 2. Aktif dalam semua kegiatan atau apapun Risiko : 1. Kesehatan kurang terjaga dan waktu untuk bersantai 2. Adanya rasa malas untuk melakukan sesuatu dan kurangnya percaya diri Konsekuensi : 1. Saya akan merasa bahagia atau senang apabila sasaran tersebut tercapai 2. Apabila tidak begitu tercapai maka saya akan belajar lebih giat Tahun Kedua Sasaran : 1. IPK = 3,15 dengan tercapainya jumlah SKS yang ditentukan 2. Mulai mengikuti organisasi inti di Institut Teknologi Kalimantan 3. Aktif kedalam semua kegiatan dan aktif bersosialisasi Risiko : 1. Banyak waktu untuk bersantai terbuang 2. Kesehatan dapat menurun 3. Lupa untuk mengurus dan merawat diri Konsekuensi : 1. Saya akan merasa bahagia atau senang apabila sasaran tercapai 2. Apabila tidak begitu tercapai maka saya akan belajar lebih giat 3. Saya bisa menjadi stress dan kecewa untuk sementara jika gagal Tahun Ketiga Sasaran : 1. IPK = 3,20 dengan tercapainya jumlah SKS yang ditentukan 2. Mencari informasi beasiswa agar dapat menurunkan beban orang tua 3. Aktif kedalam semua kegiatan dan aktif bersosialisasi Risiko : 1. Banyak waktu untuk bersantai terbuang 2. Kesehatan dapat menurun 3. Lupa untuk mengurus dan merawat diri 4. Ada rasa malas dalam diri Konsekuensi : 1. Saya akan merasa bahagia atau senang apabila sasaran tercapai 2. Apabila tidak begitu tercapai maka saya akan belajar lebih giat dan pasti ada hikmahnya di balik semua itu Tahun Keempat Sasaran : 1. IPK = 3,30 dengan tercapainya jumlah SKS yang ditentukan 2. Lulus Tes TOEFL dengan nilai ≤ 600 dan lulus 8 semester 3. Jumlah SKS mencukupi untuk skripsi Risiko : 1. Banyak waktu untuk bersantai terbuang 2. Kesehatan dapat menurun 3. Lupa untuk mengurus dan merawat diri 4. Ada rasa malas dalam diri Konsekuensi : 1. Saya akan merasa bahagia atau senang apabila sasaran tercapai 2. Apabila tidak begitu tercapai maka saya akan belajar lebih giat dan lulus dengan IPK yang memuaskan