AKU dan SRK oleh Cintiya||08171009||ITK

Apa itu AKU SRK Orang awam mendengar AKU itu pasti menafsirkannya dengan sebuah artian diri sendiri, tetapi pada tulisan ini, AKU itu adalah sebuah singkatan dari A=Ambisi, K=Konsekuensi, dan U=usaha. Pengertian dari Ambisi ialah keinginan yang besar untuk memperoleh atau mencapai sesuatu. Sedangkan kenyataan adalah hal yang nyata atay hal yang harus kita hadapi. Lalu pengertian usaha ialah kegiatan yang dilakukan untuk mencapai suatu keinginan. Dengan AKU kita dapat membuat rencana kepedannya yang memudahkan kita dalam mengatur waktu dan memilih prioritas. Dengan AKU selama jenjang 4 tahun. Ambisi : 1. Dapat menjadi mahasiswi yang sanggup dalam melaksanakan kegiatan akademik dan non akademik, tidak hanya nilai saja yang bagus tetapi dalam berogranisasi dan bersosial saya mampu dalam mengatasinya. 2. Rajin dalam mencari ilmu agama islam 3. Sukses dalam bisnis sendiri Kenyataan : 1. Saya lebih unggul dalam bidang non akademik dibandingkan akademik 2. Jarang mengikuti kegiatan seperti kajian maupun ceramah 3. Online shop sudah tidak jalan lagi tetapi café masih lancar Usaha : 1. Belajar dengan teman-teman dimana softskill kita dapat dilatih pula 2. Mengikuti kegiatan-kegiatan yang diadakan kampus, mengikuti pendampingan dan komunal, selain itu bersosialisasi pula dengan kakak tingkat. 3. Mengikuti IDX tetapi belum mendaftar Setelah AKU, ada pula SRK yaitu, S=Sasaran, R=Resiko, dan K=Konsekuensi. Pengertian dari Sasaran adalah sesuatu hasil yang diharapkan dari tujuan tertentu dengan target yang telah ditentukan. Lalu Resiko memiliki arti seperti bahaya atau akibat yang dapat terjadi akibat sebuah proses yang sedang berlangsung atau kejadian yang akan datang. Setelah itu ada pula konsekuensi yaitu akibat dari sebuah perbuatan.yang dapat membantu kita pula untuk mencapai suatu tujuan. Tahun pertama : SASARAN : 1. Dapat beradaptasi dalam kegiatan perkuliahan. RESIKO : 1. Tidak dapat membagi waktu dengan teman sekolah KONSEKUENSI : 1. Dapat beradaptasi dan tidak stress untuk tahun berikutnya. 2. Tekanan batin dan lelah pikiran Tahun Kedua : SASARAN : 1. Dapat mengimbangi antara akademik dan nonakademik 2. Memberikan hasil nyatanya. RESIKO : 1. Bimbang dalam membuat prioritas anatara akademik dan nonakademik. KONSEKUENSI : 1. dapat membanggakan ITK karena hasil nyata yang saya buat dan 2. Melatih hardskill maupun softskill saya. 3. lelah batin dan fisik Tahun Ketiga : SASARAN : 1. Dapat mengatur waktu perkuliahan . 2. Membuka bisnis sampingan lagi. RESIKO : 1. Fokus mulai terbagi 2. waktu santai berkurang. KONSEKUENSI : 1. Mendapatkan penghasilan dari bisnis sampingan saya maupun pekerjaan yang saya kerjakan. 2. jatuh sakit Tahun Keempat SASARAN : 1. Lulus kuliah dengan IP yang memuaskan. 2. Mendapatkan pekerjaan RESIKO : 1. waktu terbagi antara mengerjakan tugas dengan mencari pekerjaan. 2. Tidak ada waktu untuk berkumpul dengan teman-teman. KONSEKUENSI : 1. Dapat membanggakan orang tua. 2. Mendpatkan pekerjaan yang saya inginkan. 3. Bangga dengan diri sendiri 4. Stress dan tekanan batin Demikian AKU dan SRK saya, dan saya percaya dengan pepatah ‘apa yang kita tanam, itu yang kita tuai’ dengan AKU dan SRK ini data membantu saya agar kelak kedeannya apa yang saya lakukan itu dapam menghasilkan hasil yang setimpal.